Monday 6 July 2020

Review Buku Motivasi "Begin It Now"

 Winning starts with beginning
(Robert Schuller, page 198)

Kata-kata yang menohok bagiku yang senang menunda-nunda pekerjaan. Kesadaran yang bangkit karena aku tahu nggak akan ada yang tuntas tanpa dimulai. Hal yang nggak mungkin selesai, jika selalu khawatir dengan pandangan orang lain yang meremehkan kemampuan kita.


Well, nggak ada yang salah untuk takut gagal. Itu manusiawi. Tapi, kita nggak akan tahu hasilnya kalau tidak mulai prosesnya saat ini juga. Begin it now.


Dengan kata lain, memulai suatu pekerjaan sekarang juga dengan bahagia akan menjadikan kesuksesan awal tercapai.



Begitulah, aku tergoda membaca buku ini saat melihat judulnya. Begin it now. Jujur saja, makanan bergizi bernama buku yang kutelan biasanya berkisar antara fiksi atau buku teks pelajaran. So, here is my first challenge to read this kind of book. Ini juga untuk memenuhi RCO8 yang makin seru, Membaca buku Motivasi dan pengembangan diri. Keren banget!


Paling nggak, aku jadi termotivasi untuk membaca genre lain selain romance. Suatu kemajuan, kan? Perubahan yang bikin aku jadi lebih bersemangat dalam menulis.


Tak dapat disangkal bahwa memulai hal yang baru itu sungguh menakutkan. Begitu pun bagiku. Tapi, kita nggak akan pernah tahu hasilnya kecuali kita mencobanya. Lalu, melewati proses kegagalan dengan penuh semangat dan optimisme.

Bukankah awal yang gagal adalah separuh keberhasilan. So, keep moving forward.


Sebagai seorang guru SMK yang dibebankan jam mengajar padat dengan tuntutan untuk menghasilkan output/siswa yang berkompetensi di bidangnya dalam bentuk keterampilan, kupikir buku ini sangat berguna.


The great aim of education is not knowledge but action 
(Herbert Spencer, page:140)

Ilustrasinya sih, pendidikan itu seharusnya dibuat untuk dapat diimplementasikan di masyarakat secara praktis. Tidak rumit. Maksudku, seharusnya bahwa pendidikan itu dibuat sesuai dengan kearifan lokal agar dapat berguna bagi sekitar. Tujuan pendidikan bukan hanya pengetahuan tapi aksi. Bermanfaat. Bukan ilmu langit yang sulit dipraktekkan dan tidak sesuai dengan budaya lokal. Misalnya, pembelajaran membuat kerajinan dari kayu jati. Padahal penduduk lokal membudidayakan rotan. Nggak salah sih. Tapi, kurang tepat sasaran.


Pendidikan sewajarnya bertujuan buat perbaikan kesejahteraan masyarakat. Sebagaimana dengan belajar membaca itu dapat memperbaiki cara pikir dan bertindak kita. Pendidikan yang ada baiknya pun tak berhenti di level pengetahuan. Tapi dapat diamalkan.


Buku ini pun seolah mengisyaratkan padaku tentang kegagalan yang juga bagian dari kesuksesan. Bagian dari hidup.


Seorang yang mengalami kegagalan dalam hidup, dan terus berusaha bangkit demi menggapai impian masa kecilnya. Lalu, ia gagal dan gagal lagi. Begitu terus-menerus, hingga akhirnya ia sadari bahwa kegagalannya itu pun bagian dari kesuksesannya. Ia menerima segalanya, dan bahagia hidup bersama kegagalan-kegagalan tersebut. 


Ia mengerti bahwa achievement atau pencapaian dalam hidup bukan semata berasal dari kesuksesan hari ini saja. Melainkan proses kerja keras yang sistematis, konsisten dan terintegrasi dengan seluruh aspek kehidupannya yang bikin hidupnya berarti. Apalagi dalam proses tersebut ia dapat berbagi dan memberi sesuatu pada orang-orang yang membutuhkannya.


Itulah arti kesusksesan. Tujuan dari pembelajaran yang outputnya adalah action yang membahagiakan. Bukan sekedar pengetahuan yang membanggakan.


Ada juga gambaran kisah tentang seorang pengusaha yang gagal dalam bisnisnya. Ia terpuruk. Jatuh ke jurang keputus-asaan. Bahkan enggan bertemu siapa pun. Hingga suatu hari, ia bertemu teman kesadarannya. Lalu, ia mulai tertatih bangkit. Sulit memang. Tapi ia terus bertahan, dan terus berjuang dan belajar. Tak pernah menyerah.


Selanjutnya, ada pula yang bercerita tentang hal-hal baru yang diumpamakan dengan new ocean atau samudra baru setelah ia melepaskan rasa takut kehilangan pijakan hidup. Ia akhirnya temukan kebahagiaan lewat petualangan di lautan luas kesempatan.

Man cannot discover new ocean until he has courage lost sight of the shore.
(Anon, page 191).


Begitu banyak kisah tersirat yang muncul di kepalaku saat membaca buku motivasi karya Susan Hayward ini. Kata-kata sederhana yang penuh dengan makna yang tujuannya adalah aktualisasi diri.


Menurutku, "Begin it now" adalah salah satu buku motivasi yang menggerakkan kita untuk memulai sesuatu demi kesuksesan masa depan. Buku inspiratif yang dapat membuka mata dan telinga kita untuk mulai bertindak. Sekarang juga!


Dalam buku setebal 210 halaman ini, kita akan temukan kata-kata penggugah semangat yang membuka ruang baru buat perubahan. Keberanian untuk membuka diri, keluar dari rasa takut gagal untuk bertemu lautan luas kesempatan. 



Kelebihan Buku


Buku "Begin it now" ini mudah dipahami. Kata-kata motivasi yang tertulis pun sederhana dan dapat dilaksanakan oleh siapa saja. Tanpa kecuali. 

Bisa dibilang, setelah membaca buku ini kita akan lebih berani mengambil risiko dalam hidup. Berani untuk merebut kesempatan dan memulainya sekarang juga.


Kesimpulan



Nah, kalau kita buat mind mapping sederhanaya adalah bahwa nggak akan kita peroleh apa-apa jika kita ragu kecuali inferioritas. Artinya, kita akan selalu kecil dan rendah diri jika ragu untuk Begin it now untuk apa pun yang kita ingin lakukan. Sekecil apa pun langkah itu, jika tak pernah dimulai kita akan selalu merasa tak berdaya. Inferior.

Lalu, seandainya kita mulai bergerak Begin it now tanpa ragu untuk membuat banyak kesalahan dalam proses kreatif kita, maka kita akan merasa percaya diri. Superior

Akhirnya, dengan disiplin dan kerja keras serta komitmen pada tujuan - maka keberhasilan akan tercapai. Excellence bukan hanya impian. So, bagaimana menurutmu? 


Please, jangan ragu! Begin it now! Mulai Sekarang Juga! Insya Allah, kesuksesan bukan hanya milik orang lain. Tapi, milikmu juga! 

#RCO8
#OneDayOnePost
#ReadingChallengeOdop8
#PengembanganDiri


Bandarlampung, 7 Juli 2020


Judul buku     : Begin it now
Penulis           : Susan Hayward
Tebal Buku    : 210 halaman
Penerbit         : Crows Nest, N. S. W In Tune Book
Publikasi        : 1987
ISBN              : 0959043918
                         9780959043914
Bahasa            : English
Topik              : Motivation (Psychology), Risk Taking (Psychology)

16 comments:

  1. Yes, kesuksesan milik semua orang yang disiplin

    ReplyDelete
  2. Dududu ini bukunya text bahasa inggris, ya, mbak? Keren ih, betah baca buku bahasa asing setebal itu ... ��

    ReplyDelete
  3. Tertampar lah hatiku.. Huhuhu..

    ReplyDelete
  4. Kereeen.... Jadi pengen baca bukunya juga mbak.

    ReplyDelete
  5. Reviewnya bagus bagus... Jadi ingin membaca bukunya

    ReplyDelete
  6. Jleb gitu bagi saya yg suka menunda-nunda

    ReplyDelete
  7. Jleb gitu bagi saya yg suka menunda-nunda

    ReplyDelete
  8. Huaaaa baca ulasan ini makjleb banget sih buat aku yg selalu ragu memulai sesuatu. Seringnya merasa gak mampu. Semoga aku bisa begin it now!!!

    ReplyDelete
  9. Pas banget buat aku yang suka dikejar dateline😭😭

    ReplyDelete
  10. Mba kapan2 bikin review buku yang sama yuk. Aku juga suka banget tema psikologi gini. Reviewnya Komplit dehhh

    ReplyDelete
  11. Sepertinya wajib baca nih. Menyentil banget diriku. Pengen punya buku solo, tapi nggak segera kunjung dimulai nulisnya, la kapan jadinya ya? Hihi.

    Memang kesuksesan itu dimulai dari BEGIN IT NOW! Thanks for sharing ya mbak Yoha.

    ReplyDelete
  12. Heuleuh, baca pembukanya aku jadi tersentil, ehehe~

    Perlu banget nih baca buku begini. Biar enggak nunda-nunda.. ehehe

    Review nya keren~ ><
    Aku harus banyak belajar, ehehe

    ReplyDelete
  13. Wiiih makjleb buatku yg suka moody

    ReplyDelete
  14. Masyaallah. Kutipan yg dibold beneran ngena ✨

    ReplyDelete

And The Mountains Echoed: Harapan dalam Keputusasaan

Manaar tergeletak di kasur tipis, butut dan bau   di antara kasur-kasur serupa di ruangan sempit itu. Tubuhnya kurus dengan benjolan membesa...